Tuesday, November 17, 2015

Pelajaran Berharga Dari Sebuah Pengalaman

Di akun fbku, aku pernah nulis seperti ini (Malam ini aku belajar bahwa memakai sesuatu milik orang lain harus dengan izin yang punya, tak peduli itu punya teman atau
pun saudara karena " milik orang tetap milik orang & milik kita gak mau di akui orang "
Sekecil dan sesepele apa barang nya tetap itu bkan hak kita, maka izinlah sebelum memakai, jika tidak siap siap lah merasa sakit hati karena di rebut oleh yang punya). Kurang lebih kaya gitu deh.

Ini bener loh aku pernah pakai hp sodara ku, ya karena aku merasa kita sering seperti itu saling pinjem hp kebiasaan gak izin juga, maklum kata orang sunda mah kena kena ka dulur, karena sodara jadi yaaa semua yang terjadi jadi wajar. Mungkin memang saat itu hpnya belum seiap aku pakai maka terjadilah peristiwa perebutan hp secara tiba tiba, aku terkejut aaaa. Ahaha dramatis, bener deh sakitnya tuh disini. Kecewa banget, seketika aku berkata dalam hati law ga boleh pinjem ngomong aja gak perlu nyamber kaya kilat, langsung deh aku tulis status di fb, duh lebay juga ya aku, maklum itukan dulu...

Tapi itu emang salahku, kenapa aku kaya gitu? itu hal yang memalukan, ortuku selalu mengajariku untuk selalu minta izin bukan cuma minjem sesuatu milik orang tapi juga kalau pergi kemana mana pun harus izin.

Izin itu penting, coba deh pikir kalo barang kita yang di pinjem tanpa izin kitanya gak tau, cari sana cari sini tolong tolong barangku ilang,, hehe gak selebay gitu juga kan. Tapi bener loh kalau di dalam nya ada dokumen rahasia, coba kalo terbaca sama orang lain nanti gak jadi rahasia lagi dong.

Apa susahnya minta izin dulu, supaya tidak ada kesalah pahaman dan tidak ada dusta di antara kita hehe...

Dengan izin apa yang kita pakai menjadi halal untuk kita pinjam. soal di kasi izin atau tidaknya itu urusan belakangan, kalo di izinkan ya syukur kalo nggak tinggal gak usah jadi pake, terima dengan lapang dada, berpikir positif mungkin memang bukan saatnya kamu pinjem barang tsb. Jangan berpikir untuk balas dendam (wah kaya kejadian apa aja pake balas dendam segala). Tetap tersenyum dan jadilah pribadi yang baik hati.

Hidup itu harus saling menghargai dengan keluarga, sodara, teman dan tetangga atau siapapun. Hormati privasinya, supaya kita semakin jadi orang yang terhormat dan di hormati. Belajar menjadi orang terhormat dengan menghormati orang lain.

Ini pengalaman aku yang memberiku pelajaran yang berharga dalam hidup. Setiap pengalaman akan sangat berharga baik atau buruk, tergantung bagaimana kita menyikapinya dan mengambil hikmah dari apa yang kita pernah lalui di masa lalu, untuk jadi pedoman dan perbaikan di masa selanjutnya dan masa depan.

Tak peduli seberapa sepelenya pengalaman tapi pedulilah pada seberapa besarkah kita memaknainya. Memetik kebaikan dari semuanya, memperbaiki apa yang salah dan menciptakan hal yang lebih baik.

No comments:

Post a Comment