Friday, December 4, 2015

Katakan Tidak Pada Beberapa Makanan Ini, Saat Kamu Sedang Diet

Gak pede rasanya saat tubuh mulai memgembang, hasrat ingin tubuh kembali seperti dulupun datang. Tapi apa daya yang harus dilakukan? Ting tong ting tong? Akhirnya dietpun menjadi pilihan.


Nah begitulah saat wanita merasa tidak pede dengan tubuhnya, sssut yang bisa dibilang mulai gemuk. Sebenarnya banyak pilihan jalan untuk bisa mendapatkan tubuh langsing seperti yang di dambakan. mulai dari diet sehat, sampai jalan sedot lemak. Tapi untuk yang nyalinya kurang atau mungkin dananya yang kurang, yah... Dietlah yang jadi pilihan. Eitsss dietpun ada yang sehat bahkan ada yang extrim. Wah wah wah..!
Tergantung kamu yang memilih, ayo pilih yang mana instan atau atau aman? Semuanya butuh perjuangan, ketelatenan, dan kehati-hatian.

Berakit-rakit kehulu, berenang-renang ketepian. Demi body yang didambakan rela deh ngelakuin segala hal, oh no.... gak gitu juga kali..

Banyak kok wanita yang hanya mengandalkan diet untuk menjaga atau membuat tubuhnya langsing. Mengurangi porsi makan dan memilih makanan yang tepat.
Ish ish ish... Saat diet banyak godaan ya. Banyak makanan kurang sehat yang menggoda. Tapi ketakutan gemuk lebih besar.
Untuk kamu yang lagi diet memang harus memperhatikan makanan yang kamu konsumsi. Terdapat beberapa makanan yang diklaim oleh para ahli gizi sebagai makanan yang kurang sehat. Permen, soda, dan gorengan merupakan beberapa makanan yang masuk dalam kategori tidak sehat. Tapi tahukah kamu tidak hanya itu, ada juga beberapa makanan yang terlihat baik-baik saja jika di konsumsi sedang diet, padahal itu sebaiknya kamu hindari. Memang tidak banyak orang tahu kalau makanan tersebut sebaiknya dihindari saat diet. Walaupun terlihat baik-baik saja, tapi jangan menyepelekan.
Tahukah kamu makanan apa saja itu? Dan inilah beberapa makan yang harus kamu hindari saat sedang diet.

1. Fiber bar

Walaupun kaya serat, para ahli gizi mengklaim fiber bar sebagai makanan kurang sehat. Karena mengandung gula berlebih. Bahkan, fiber bar diklaim sebagai permen yang dikemas dalam bentuk makanan kaya serat. Memang saat diet harus mengkonsumsi serat sebanyak 25 sampai 35 gram sehari, tapi apa iya kamu rela mencukupi kebutuhan serat kamu saat diet dari makanan yang mengandung gula berlebih? Masih ada kan sumber serat alami yang bisa kamu dapatkan saat diet, misalnya kamu bisa mengkonsumsi biji-bijian, kacang-kacangan, dan juga buah dan sayur

2. Daging olahan

Sudah pasti dong kamu tahu kalo memang makanan olahan seperti nugget, ham, sosis, dan masih banyak yang lainnya tidak baik dikonsumsi saat diet. Bukan hanya itu saja, tapi juga tidak sehat. Daging olahan mengandung lemak jenuh, natrium nitrat, aditif kimia yang melindungi warna daging, serta penyedap dan pengawet yang tidak baik untuk kesehatan. Elizabeth Jaramillo-Lopez, seorang ahli gizi, memberi peringatan bahwa makanan dari daging olahan bisa berbahaya bagi kesehatan. Sebuah studi yang dilakukan di Harvard menemukan bahwa mengonsumsi daging olahan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung 42 persen dan diabetes 19 persen.

3. Makanan bebas lemak

Mamang makanan yang benar-banar bebas lemak itu sehat. Tapi tahukah kamu, tidak semua produk makanan bebas lemak benar-benar bebas kandungan lemak dan menyehatkan. Kenyataannya, banyak makanan bebas lemak yang kandungan lemaknya diganti dengan gula sehingga akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Penggantian lemak dengan gula, tentu bisa meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.

4. Sereal manis

Kanapa sereal manis termasuk makanan kuarang sehat?
Memang sereal terbuat dari gandum atau biji-bijian, tapi makanan tersebut dilapisi dengan marshmallow atau coklat. Nah bahan-bahan manis tersebutlah yang membuat sereal jadi makanan yang kurang sehat. Walaupun sereal tersebut terbuat dari gandum dan kaya serat.

5. Permen

Nah ini di yang sudah tidak asing lagi, karena permen mengandung banyak lemak dan gula serta hanya memiliki sedikit kandungan nutrisi. Jadi bagi kamu pecinta permen, buang jauh-jauh deh pikirang untuk bisa menikmati permen saat diet.

6. Agar-agar dengan rasa

Apa yang membuat si agar-agar ini kurang sehat?
Ternyata pewarna buatan yang terkandung dalam agar-agar inilah yang mengakibatkan si agar-agar jadi kurang sehat. Warna-warni dari agar-agar kaya rasa tidak baik untuk kesehatan, bukan hanya itu agar-agar juga menggunakan banyak gula tambahan. Sebagai pengganti agar-agar dengan berbagai rasa, Anda bisa mengonsumsi buah-buahan segar dengan pemanis yang alami dan sehat.

7. Makanan Cepat Saji

Sudah pasti dong kamu tahu, kalau memang makanan cepat saji tidak baik di konsumsi saat diet. Makanan cepat saji mengandung lemak yang tinggi dan juga rendah nutrisi. Tidak hanya itu, makanan ini juga menggunakan bahan pewarna buatan. Jadi siapa sih yang tak kenal dengan yang namanya fast food? Tapi bagi kamu yang sedang diet sebaiknya pura-pura gak kenal deh dengan yang namanya fast food. Hehe

8. Kopi buatan coffee shop

Tahukah kamu kopi buatan coffee shop cenderung tidak sehat. Padahal kopi buatan coffee shop memang sedap, apalagi kopi yang diolah oleh barista coffee shop ternama tentu memiliki rasa lebih sedap. Ternyata penggunaan whipped creamnya laah yang membuat si kopi ini jadi kurang sehat, karena whipped cream sarat akan lemak. Bukan hanya itu, sebuah latte biasa menggunakan pemanis dan susu full cream, sehingga secangkir latte tersebut bisa mengandung 300 kalori. Wah jadi tahu kan, sebaiknya hindari deh kalau lagi diet. Tapi gimana kalau sangat ingin minum kopi? Tak perlu hawatir, kamu bisa mengsiasatinya dengan kopi hitam yang ditambahkan susu rendah lemak atau madu murni. Jadi masih bisa minum kopi deh walau lagi diet.

9. Makanan dalam kemasan

Makanan dalam kemasan memang praktis, dan juga dapat menjadi penolong yang efektif di kala lapar. Namun, hindari deh dulu makanan dalam kemasan seperti Makaroni atau spaghetti dalam kemasan. Karena makanan dalam kemasan ini umumnya tinggi lemak, gula, dan garam. Sehingga walaupun praktis, makan ini tetap harus Anda hindari ketika diet.

10. Makanan yang digoreng

Sudah pasti dong kamu tahu bahwa makanan yang digoreng mengandung lemak yang tinggi, terutama lemak trans dan lemak jenuh. Kedua jenis lemak ini berkontribusi untuk meningkatkan kadar kolesterol. Jadi sebaiknya hindari dulu tuh yang di goreng-goreng, sebagai gantinya kamu bisa kok mengkonsumsi yang dipanggang atau yang direbus.

11. Makanan beku

Jenis makanan beku mengandung banyak karbohidrat, dan sangat sedikit protein. Bukan hanya itu, makanan beku juga memiliki kandungan nutrisi yang tidak seimbang. Berbagai makanan beku, seperti chicken wing dan sebagainya sebaiknya harus dicoret dari daftar belanjaan disaat kamu sedang diet.

12. Kue kecil

Sudah pasti kamu harus menghindari mengkonsumsi makanan ini. Karena walaupun kecil, tapi mengandung berbagai pemanis buatan. Bahan yang digunakan dalam kue kecil antara lain sirup fruktosa jagung, gula, lemak, dan beberapa pewarna buatan akan membuat diet kamu tidak sukses dan malah mungkin akan memperburuk kesehatan kamu.

13. Margarin

Margarin dianggap sebagai pengganti mentega. Margarin merupakan jenis makanan yang tidak baik bagi kesehatan. Pasalnya, margarin mengandung banyak lemak trans yang bisa meningkatkan kadar kolesterol buruk (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL).

14. Bubur jagung

Bubur jagung adalah makanan yang tidak begitu banyak mengandung vitamin, mineral, dan serat. Saat menyantap bubur jagung, kebanyakan orang menggunakan krim kental atau mentega. Nah kedua bahan penyedap itulah mengandung lemak jenuh yang tinggi.

15. Roti panggang manis

Kata manis itulah yang berpengaruh besar, karena roti yang dipanggang dengan mentega, gula, dan selai membuat menu sarapan kamu jadi kurang sehat. Sebaiknya, ganti makanan tersebut dengan roti gandum panggang yang tidak menggunakan tambahan apapun.

Nah jadi jika kamu diet sebaiknya hindari dulu deh beberapa makanan tadi.
Sebaiknya kamu lebih memilih yang sehat walaupun saat tidak diet. Bukan hanya tubuh yang ideal tapi juga kesehatan tubuh yang terjaga. Konsumsilah makanan dengan bijak, tidak berlebihan dan sesuai kebutuhan.

No comments:

Post a Comment